Teras Berita
No Result
View All Result
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
No Result
View All Result
Teras Berita
No Result
View All Result
Home News

Peringati Hari Guru Nasional, PGRI Kota Bekasi Minta Tambah Tenaga Pendidik

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter
TERASBERITA.ID, KOTA BEKASI– Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bekasi, meminta Pemerintah Kota Bekasi memperhatikan kekurangan tenaga pendidik. Hal ini lantaran, jumlah tenaga guru baru dan guru yang memasuki masa pensiun tak seimbang.
“Harapan kita untuk Pemkot Bekasi agar kiranya bisa lebih memperhatikan kekurangan guru. Baik, jenjang SD dan SMP. Karena kalau guru SMA kewenangan Provinsi Jawa Barat. intinya, kami berharap Pemkot Bekasi ada solusi mengatasi kekurangan guru di Kota Bekasi,” harap Ketua PGRI Kota Bekasi, Dedi Mufrodi, saat memperingati Hari Guru Nasional 2022, di Bekasi, Jumat (25/11/2022).
Dedi menyatakan, permintaan itu bukan tanpa alasan. Selama dua tahun terakhir jumlah guru memasuki masa purnabakti ada 1.000 orang. Sementara stok tenaga pengajar terbatas.
“Artinya, dari kekurangan guru tersebut, Terutama untuk kekurangan guru terutama di Sekolah Dasar (SD) paling banyak. Dari ketersediaan guru saat ini baru sekitar 9 ribu. Idealnya, seharusnya dikisaran 14 ribu. Kemudian untuk jumlah guru SMP tidak terlalu urgent,” beber Dedi.
Lebih jauh Dedi menjelaskan, mengenai
kekurangan guru diharapkan bisa segera teratasi lewat jalur penerimaan guru baru, melalui PPPK.
“Guru-guru yang diangkat menjadi PPPK gurunya itu itu saja, hanya ditingkatkan kesejahteraannya, tetapi kan terkait kekurangan tidak mengatasi kekurangan itu sendiri. Harapan kedepannya, di upayakan agar ada pencabutan moratorium kewenangan sekolah agar bisa menerima tenaga honorer. Itu yang paling instan. Karena kalo kita menunggu penerimaan CPNS, selagi moratorium belum dicabut susah juga mengandalkan PPPK,” keluhnya.
Merujuk melalui data ketersediaan dan kekurangan guru di Kota Bekasi, berdasarkan laporan Dinas Pendidikan Kota Bekasi, jumlah guru SD tersedia saat ini sebanyak 3.237 orang dengan status PNS, dari jumlah kebutuhan sebanyak 6.171 orang. Sedangkan untuk TKK guru sebanyak 1.944 orang.
Untuk jumlah guru SMP sebanyak 1.189 orang dengan status PNS. Sebanyak 88 orang, guru yang berstatus PPPK. Sebanyak 640 orang, guru yang berstatus sebagai TKK. Kemudian, untuk jumlah guru TK yang tersedia terdapat sebanyak 17 orang.
Denny/(drs)
Tags: Hari Guru Nasional 2022Kemendikbudeistek RIKota BekasiPendidikanPGRI Kota Bekasi

Related Posts

News

Pengamat Pendidikan Kritik Jam Masuk Sekolah Terlalu Pagi: Siswa Sulit Sarapan dan Kurang Fokus

Juni 4, 2025
News

Menyusur Keberadaan Cabang Attaqwa di Sambas

Mei 24, 2025
News

Ratusan Siswa SDN IV Padurenan Terpaksa Belajar di Perpustakaan dan Musala

Mei 2, 2025
World

Komentar Ketum PSSI Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U17 Tersingkir dari Piala Asia

April 16, 2025
Opinion

Mencetak Sarjana Berkarakter Unggul Siap Bersaing di Pasar Kerja Era Digital

Desember 21, 2024
News

Perguruan Attaqwa Dorong Komitmen Kampus Wujudkan Ruang Aman

November 6, 2024
Next Post

Kabupaten Sambas Raih Predikat Kampung Zakat Terbaik se-Indonesia

Please login to join discussion
News

AKBP Malvino Edward Yusticia, Polisi Intelektual, Lulusan FBI Penumpas Narkoba Internasional

Juni 11, 2025

Terasberita.id - AKBP Malvino Edward Yusticia, S.H., S.I.K., M.H., M.S.S. lahir di Medan pada 9 Agustus 1985 dari keluarga yang...

Read more

Swasembada Pangan Bupati Sambas Lakukan Panen Jagung Serentak Kuartal II Di Desa Sepinggan

Juni 7, 2025

Bupati Sambas Serahkan Sapi Kurban Dari Presiden Prabowo Subianto di Desa Samustida

Juni 7, 2025
Jamaah Haji asal Indonesia yang akan menunai kewajibannya menunaikan ibadah haji. (Foto: Istimewa)

Mulai 6 Juni 2025 Barang Bawaan Jemaah Haji Reguler Bebas Pajak Bea Cukai

Juni 4, 2025

Pengamat Pendidikan Kritik Jam Masuk Sekolah Terlalu Pagi: Siswa Sulit Sarapan dan Kurang Fokus

Juni 4, 2025

seedbacklink

Seedbacklink

Teras Berita

Jalan MT Haryono Kav 10
Jatinegara, Jakarta Timur, DKI Jakarta

Follow us

No Result
View All Result
  • Homepages
    • Home Page 1
    • Home Page 2
  • News
  • Politics
  • National
  • Business
  • World
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Health
  • Lifestyle
  • Opinion
  • Science
  • Tech
  • Travel

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Go to mobile version