TerasBerita.ID-Bupati Sambas, H. Satono, meresmikan penggunaan Vihara Sam Bong Dja Sambas. Bangunan Vihara tersebut menambah keunikan baru gedung atau bangunan ikonik di Kota Sambas.
Pada kesempatan itu, Bupati mengatakan jika dia ingin agar Vihara Sam Bong Dja bisa menjadi ikonik wisata baru di Sambas. Bupati menegaskan kehadiran Vihara Sam Bong Dja yang baru saja diresmikan ini, diharapkan agar tidak hanya jadi tempat peribadahan semata.
“Harapan kita Vihara ini tidak hanya jadi tempat ibadah, agar bisa dikemas bagaimana jadi ikon dan wisata Kabupaten Sambas,” ujarnya.
Ketua DPRD turut menyaksikan peresmian Vihara oleh Bupati Sambas yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan penggutingan pita, Senin,(22/11/21).
Ketua DPRD setuju dengan pernyataan Bupati Sambas, gedung baru Vihara Sam Bong Dja merupakan ikonik wisata baru di Kota Sambas. Bupati menegaskan agar kehadiran Vihara Sam Bong Dja yang baru sekarang ini, tidak hanya tempat peribadahan semata.
“Bupati mengharapkan, keunikan bangunan vihara, dapat menjadi ikon baru wisata di Kab Sambas, jadi tidak hanya tempat beribadah bagi pengikutnya, tetapi bisa menjadi daya tarik bagi warga luar untuk menjadikan vihara tersebut tempat berwisata,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Sambas, H. Abu Bakar.
Diakui Ketua DPRD, posisi Vihara cukup strategis, berada di Kota Sambas, dekat dengan sungai, sehingga memberikan potensi pengembangan dengan wisata Sungai Sambas.
Terpenting dari peresmian Vihara dimaksud, H Abu Bakar meminta, kerukunan ummat beragama di Kabupaten Sambas, semakin meningkat.
“Hadirnya Vihara Baru ini, semoga kehidupan beragama di Kab Sambas semakin kondusif, semua ummat yang ada saling menghormati, saling memberikan rasa aman bagi pemeluk agama menjalankan ritual ibadah masing-masing. Dan saling mendoakan agar Kab Sambas menjadi negeri yang berkah dan maju berkemajuan,” tutur Ketua DPRD.
