Teras Berita
No Result
View All Result
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
No Result
View All Result
Teras Berita
No Result
View All Result
Home News

Rehabilitasi Rawat Jalan Dipertanyakan, Ini Jawaban BNN

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

TERAS BERITA.ID, Jakarta – Layanan rehabilitasi sebagai upaya pemulihan ketergantungan bagi penyalah guna narkoba merupakan bagian penting dalam upaya War on Drugs.

Dalam praktiknya, rehabilitasi bisa dilaksanakan melalui rawat inap dan rawat jalan.Di benak sebagian masyarakat, rehabilitasi masih identik dengan rawat inap, dan tidak sedikit yang masih mempertanyakan efektivitas dari layanan rawat jalan.

Merespon hal ini, Deputi Bidang Rehabilitasi BNN RI menggelar webinar bertema “ Rehabilitasi Rawat Jalan, Efektifkah?”, di Hotel Ciputra, Jakarta,pada Rabu (16/3). Webinar ini dibuka langsung oleh Kepala BNN RI, Dr. Petrus Reinhard Golose, secara daring, dari ruang kerjanya.

Dalam sambutannya, Kepala BNN RI menegaskan kembali bahwa rehabilitasi adalah tugas yang mulia karena menyelamatkan anak bangsa. Dalam mengembangkan rumusan kebijakan layanan rehabilitasi, Kepala BNN RI mengarahkan jajarannya untuk memperhatikan evidence base.

Di samping itu, Kepala BNN RI juga menekankan tentang pentingnya kerja sama dengan komponen lainnya baik di kalangan pemerintahan maupun masyarakat dalam pelaksanaan rehabilitasi.

Terkait rehabilitasi, Kepala BNN RI mengatakan bahwa layanannya berbeda tergantung dengan individu, tingkat penggunaan, jenis narkoba dan kompleksitas masalah lainnya.

Adapun rehabilitasi yang bisa diakses bisa berupa rawat inap hingga rawat jalan.

Melalui webinar yang mengupas isu efektivitas rehabilitasi rawat jalan, Kepala BNN RI berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

Tak lupa, Jenderal bintang tiga ini berpesan kepada jajarannya di lapangan untuk dapat menerapkan digitalisasi dalam pelaksanaan tugasnya.

Di akhir sambutannya, Kepala BNN RI memberikan apresiasi pada seluruh anggotanya yang selama ini telah berjuang untuk mendorong pemulihan para penyalah guna narkoba baik di tingkat pusat maupun daerah.

Sementara itu, Deputi Rehabilitasi BNN RI, Dra. Riza Sarasvita, MHS., M.Si., Ph.D mengatakan bahwa kegiatan webinar ini digelar dalam rangka peringatan HUT ke-20 BNN RI. Menurutnya kegiatan ini penting untuk menyamakan persepsi bagi masyarakat, bahwa rehabilitasi itu tidak hanya bersifat rawat inap tapi juga rawat jalan yang terbukti berhasil merubah perilaku seseorang.

“Rehabilitasi rawat jalan ini efektif karena bisa mengubah kondisi fisik, memperbaiki stabilitas emosi, membantu perbaikan masalah kondisi sosial, dan tak kalah penting dapat memudahkan bagi mereka yang sudah punya pekerjaan, atau sudah memiliki anak, atau bagi mereka yang masih menjalani program wajib belajar,” imbuh Deputi Rehabilitasi.

Untuk mengoptimalkan program rawat jalan inilah, Deputi Rehabilitasi menekankan pentingnya berbagai pengembangan atau penyempurnaan termasuk dalam penyajian modul-modulnya.

Senada dengan hal tersebut, Dr.dr. Diah Setia Utami, Sp.KJ, MARS, mantan Deputi Rehabilitasi yang kini bertugas sebagai Widya Iswara di PPSDM BNN RI juga mengatakan, rehabilitasi rawat jalan lebih efektif dan efisien dalam konteks biaya, sarana, SDM, dan fleksibilitasnya.

Permasalahan rehabilitasi juga mendapatkan tanggapan dari seorang anggota Komisi III DPR RI, I Wayan Sudirta, S.H.,M.H. Menurutnya sekecil apapun manfaatnya, rehabilitasi jauh lebih penting dari pemenjaraan, karena setidaknya upaya pemulihan ketergantungan narkoba bisa mendatangkan kesehatan.

Ia menekankan bahwa proses atau tahapan dari rehabilitasi itu juga sangat penting. Ketika masih ada kekurangan dalam pelaksanaannya, ia mengajak BNN RI agar tidak menyerah dan terus melakukan perbaikan. (drs)

Tags: BNNJakartaNarkobaRehabilitasi Narkoba

Related Posts

News

Nadiem Makarim Jadi Tersangka Korupsi Chromebook

September 4, 2025
News

Rieke Diah Pitaloka Dukung Aksi 17+8, Minta Pemerintah Segera Stabilkan Harga Bahan Pokok

September 4, 2025
Opinion

Karut Marut Bangsa, Toto Izul Fatah: Indonesia Butuh Taubat Nasional, Bukan Sekadar Istighosah

September 2, 2025
News

GoTo Konfirmasi Mitra Meninggal Akibat Terlindas Rantis Brimob, Polri Selidiki

Agustus 29, 2025
News

Toto Izul Fatah: Ketum PB NU Harus Lebih Peka Terhadap Tragedi Kemanusiaan di Gaza

Agustus 29, 2025
Opinion

Soroti Karut Marut Haji, Toto Izul Fatah Usul Fatwa Pembatasan Haji

Agustus 22, 2025
Next Post

Sima Maung, Silat dan Adab

Please login to join discussion
News

Nadiem Makarim Jadi Tersangka Korupsi Chromebook

September 4, 2025

TerasBerita.id - Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim, ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung)...

Read more

Rieke Diah Pitaloka Dukung Aksi 17+8, Minta Pemerintah Segera Stabilkan Harga Bahan Pokok

September 4, 2025

Karut Marut Bangsa, Toto Izul Fatah: Indonesia Butuh Taubat Nasional, Bukan Sekadar Istighosah

September 2, 2025

KMKS Usul Potong Tunjangan DPRD Demi Gaji PPPK Paruh Waktu Di Kabupaten Sambas

Agustus 29, 2025

GoTo Konfirmasi Mitra Meninggal Akibat Terlindas Rantis Brimob, Polri Selidiki

Agustus 29, 2025

seedbacklink

Seedbacklink

Teras Berita

Jalan MT Haryono Kav 10
Jatinegara, Jakarta Timur, DKI Jakarta

Follow us

No Result
View All Result
  • Homepages
    • Home Page 1
    • Home Page 2
  • News
  • Politics
  • National
  • Business
  • World
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Health
  • Lifestyle
  • Opinion
  • Science
  • Tech
  • Travel

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Go to mobile version