Teras Berita
No Result
View All Result
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
No Result
View All Result
Teras Berita
No Result
View All Result
Home News

Prof. Dr. Abbas Shouman Sambangi Ponpes Attaqwa, Pelajar Asing di Al Azhar Jadi Prioritas Perhatian Grand Syaikh

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

TerasBerita.id – Bekasi, Dalam rangka Milad Yayasan Attaqwa yang ke-68. Yayasan Attaqwa menggelar seminar Peran Pemuka Agama dalam Menghadapi Tantangan dan Kerukunan Umat Beragama di Era Modern. Menggali Inspirasi dari Peristiwa Hijrah.

Pimpinan Umum Yayasan Attaqwa, Dr. KH. Irfan Mas’ud, menyampaikan terimakasih kehadiran tokoh dan ulama senior Prof. Dr. Abbas Shouman dan rombongan dalam rangka mendampingi kunjungan Grand Syaikh Al Azhar, Prof. Dr. Ahmed Al Tayyeb, ke Indonesia 8-11 Juli 2024.

Dalam kunjungan Grand Syaikh Al Azhar yang ketiga kali ini, para ulama senior Al-Azhar berbagi pemikiran dan pengalaman, tentang pentingnya menjaga kerukunan umat beragama dalam konteks dan tantangan zaman modern.

Prof. Dr. Abbas Shouman dalam pemaparannya, menilai Indonesia adalah negara patut menjadi inspirasi dan contoh mode,l dalam hal kerukunan hidup antar umat beragama. Meski, sebagai negara berpenduduk mayoritas muslim, bisa hidup berdampingan dengan damai dan harmonis, bersama para pemeluk agama lain, dengan satu tujuan untuk membangun bangsa.

Prof. Abbas yang baru-baru ini diamanahkan Grand Syaikh Al-Azhar sebagai Ketua Pimpinan Pusat Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) mengaku sangat terkesan saat berkunjung. Sebelumnya, dalam sebuah acara, Ia disambut para tokoh lintas agama Indonesia.

“Koeksistensi semacam ini juga dapat kita tarik akarnya, setelah hijrah Nabi Muhammad SAW ke kota Madinah. Beliau mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Anshar, mendamaikan suku Aus dan Khazraj, serta mengikat pemeluk agama lain seperti Yahudi Madinah dalam sebuah perjanjian (mu’ahadah), yang disebut Piagam Madinah. Tanpa memaksa pemeluk agama lain untuk masuk Islam. Semua dapat hidup damai dan harmonis menjadi sebuah masyarakat dan negara madani,” urai Prof. Abbas.

Prof. Abbas Shouman juga turut berbicara tentang banyaknya pelajar Indonesia yang menimba ilmu di Al Azhar. Ini tentu amanat dan tanggung jawab yang tidak ringan bagi Al Azhar. Karena para pelajar asing, seperti ditegaskan Grand Syaikh Prof. Dr. Ahmad Al Tayyeb, adalah titipan dari orang tuanya yang harus dijaga dan diayomi sehingga nanti kembali ke negerinya untuk berkonstribusi membangun umat dan bangsa.

“Pelajar asing di Al Azhar selalu menjadi prioritas utama perhatian Grand Syaikh. Dan pelajar-pelajar Indonesia adalah duta-duta terbaik bangsa dalam hal akhlak dan kesungguhan menurut ilmu,” ungkap Ia.

Di tempat yang sama, Direktur Majelis Hukama Muslimin (MHM) Cabang Indonesia, Dr. Muchlis M. Hanafi menambahkan, penjelasan tentang peran MHM dalam mempromosikan dialog antaragama dan toleransi.

Momentum seruan hidup berdampingan dan damai antar umat beragama, ditandai dengan dideklarasikannya Piagam Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian dan Hidup Berdampingan antara Grand Syaikh Al Azhar dan Paus Fransiskus tahun 2019 di Abu Dhabi Uni Emirat Arab.

“MHM hadir untuk menyebarkan nilai-nilai dialog, toleransi, dan koeksistensi agar umat manusia dapat hidup berdampingan secara rukun dan damai,” jelas Dr. Muchlis.

Seminar ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam memperkuat semangat kerukunan umat beragama di Indonesia. Sejalan dengan misi Yayasan Attaqwa dalam menjaga persatuan dan perdamaian serta mendidik masyarakat dan generasi muda yang berakhlak mulia sekaligus berpikiran luas untuk menghadapi tantangan zaman.

Acara diakhiri dengan doa oleh Pimpinan Ponpes Attaqwa Putra, KH. Husnul Amal Mas’ud, yang menggelorakan harapan untuk terus menjaga semangat kebersamaan dan kerukunan di tengah perbedaan, demi mewujudkan Indonesia yang lebih maju, bermartabat dan harmonis dalam bingkai kebhinekaan.

Sekedar informasi, acara ini terselenggara berkat kerja sama dengan Majelis Hukama Muslimin (MHM), sebuah lembaga internasional yang berdedikasi untuk mempromosikan perdamaian dan kehidupan damai antar umat beragama.

Hadir sebagai pembicara utama Prof. Dr. Abbas Shouman, Sekretaris Jenderal Dewan Ulama Senior Al Azhar dan Dr. KH. Muchlis M. Hanafi, Direktur Majlis Hukama Muslimin Cabang Indonesia.

Seminar diikuti sekitar 400 peserta, terdiri dari guru-guru pondok pesantren Attaqwa Putra-Putri, kepala-kepala madrasah, tokoh organisasi keagamaan, pimpinan majlis taklim dan pemerhati pendidikan.

Acara ini juga menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antara pendidik di Indonesia dengan tokoh-tokoh pendidikan dari luar negeri, khususnya dari Al Azhar Mesir.

Tags: AttaqwaBekasiKH. Irfan Mas’udPesantren Attaqwa KH. Noer Alie

Related Posts

News

Seorang Anak di Bekasi Laporkan Sang Ayah ke Polisi Gegara Dicabuli

April 26, 2025
Science

348 Santri Attaqwa Bekasi Raih Ijazah Spesial dari Masyaikh, Siap Jadi Generasi Penerus Ulama

April 25, 2025
News

Biskita Transpatriot Alami Kecelakaan di Jalan Raya Siliwangi, Ini Penyebabnya

April 16, 2025
News

Selebgram Dilaporkan Ibu-Ibu Muda ke Polisi Kasus Arisan Bodong di Bekasi

April 15, 2025
Sport

Tim SSB Tajimalela Siap Unjuk Gigi di Kuala Lumpur Cup 2025

April 15, 2025
News

Kafe di Pekayon Disegel Lantaran Langgar Aturan Izin Bangunan

April 15, 2025
Next Post

Bupati Sambas H Satono Bersama Perwakilan Kepala Desa Se-Kabupaten Sambas Kunjungan Ke Kemendagri

BUMD

Wamen Koperasi dan UKM RI Dijadwalkan Berkunjung Ke Sambas, Agenda Peluncuran Kopdes Merah Putih

Mei 8, 2025

TERASBERITA ID, SAMBAS - Wakil Menteri Koperasi dan UKM (Wamenkop UKM) Ferry Juliantono dijadwalkan berkunjung ke Kabupaten Sambas pada Kamis,...

Read more

Launching Kopdes Merah Putih di Sambas, Pemda Sambas Terima Kunjungan dari Dirut LPDB

Mei 8, 2025

Sepak Bola Persikasi: Dari Berdirinya hingga Menjadi Tim yang Diperhitungkan

Mei 8, 2025

Warga Ramai-Ramai Lapor ke Diskominfostandi Terkait Pemindaian Retina WorldID

Mei 8, 2025

Dua Calhaj Asal Karawang dan Bekasi Dipulangkan Lantaran Gula Darah Tinggi

Mei 8, 2025

seedbacklink

Seedbacklink

Teras Berita

Jalan MT Haryono Kav 10
Jatinegara, Jakarta Timur, DKI Jakarta

Follow us

No Result
View All Result
  • Homepages
    • Home Page 1
    • Home Page 2
  • News
  • Politics
  • National
  • Business
  • World
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Health
  • Lifestyle
  • Opinion
  • Science
  • Tech
  • Travel

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Go to mobile version