TERAS BERITA.ID – Allah SWT mewajibkan berpuasa kepada semua manusia yang mengakui dirinya muslim.
Kewajiban berpuasa pada tiap muslim itu dilakukan satu kali dalam satu tahun itu pada tiap bulan suci ramadhan. Di kerjakan dalam rentang waktu satu bulan penuh.
Berkaitan dengan diwajibkannya berpuasa Allah SWT tidak hanya mewajibkan kepada umatnya nabi Muhammad (umat Islam) saja, melainkan Allah SWT juga telah mewajibkan puasa itu kepada umat-umat para nabi terdahulu.
Sebagaimana tergambar dalam
Alquran surat Al-Baqarah ayat183.
Yang membedakan dari puasanya umat para nabi terdahulu dengan umat Islam hari ini adalah kapan waktu puasa dan berapa lama banyaknya hari dalam puasa tersebut.
Kewajiban puasa yang harus ditunaikan harus umat Islam hari ini seperti telah
kita tahu adalah berpuasa di ramadhan dengan jumlah hari satu bulan penuh dan berpuasa bagi umat Islam hari ini dikerjakan hanya pada siang hari saja.
Sedangkan puasa yang dikerjakan oleh
umat para nabi terdahulu bisa jadi harinya lebih sedikit dan waktunya lebih lama, mereka berpuasa tidak hanya pada siang hari saja, melainkan juga pada malam hari.
Adanya perbedaan waktu dan lama berpuasa yang dikerjakan oleh umat para nabi terdahulu dengan umat Islam hari ini ini bisa menimbulkan pertanyaan diantara kita.
Puasa yang dikerjakan umat Islam hari ini dengan rentang waktu lamanya satu bulan penuh dan 12 jam disiang hari pasti mempunyai nilai strategis dan fundamental bagi umat akhir zaman dibandingkan dengan umat para nabi terdahulu.
Nilai strategis dan fundamental dari puasa 1 bulan penuh selama 12 jam itu ialah pertama, dengan membaca sejarah. Kita bisa tahu bahwa umur umat nabi terdahulu itu panjang-panjang. Umur/usia umat para nabi terdahulu rata-rata1000 tahun.
َوَلَقْدَأْرَسْلَناُنوًحاِإَلٰىَقْوِمِهۦَفَلِبَثِفيِهْمَأْلَفَسَنٍةِإَّلاَخْمِسيَنَعاًماَفَأَخَذُهُمٱلُّطوَفاُن َوُهْمَٰظِلُموَن
“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, maka Ia tinggal diantara mereka seribu tahun kurang lima puluh tahun. Maka
mereka ditimpa banjir besar, dan mereka adalah orang-orang yang zalim.
Kedua, umur/usia umat nabi Muhammad SAW hari ini singkat dan pendek hanya kisaran 60 tahun sampai 70 tahun. Sabda Rasulullah SAW:
َأْعَماُرُأَّمِتـيَماَبْيَنالِّسِّتْيَنِإَلىالَّسْبِعْيَن
“Umur-umur umat ku antara 60 hingga 70 tahun,” (HR.IbnuMajah).
Terkait dengan adanya perbedaan usia/umur yang sangat mencolok antara usia umat nabi terdahulu dengan umatnya nabi Muhammad hari ini. Pasti mempunyai makna dan nilai yang
strategis dan fundamental bagi umat akhir zaman.
Seperti apa nilainstrategis dan fundamental dari berpuasa? Bisa dibaca dalam lanjutan tulisan berikutnya.
(Ustadz Shohib, Pimpinan Yayasan Bina Insani & Pengurus Yayasan Attaqwa Bekasi)