No Result
View All Result
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
No Result
View All Result
Teras Berita
No Result
View All Result
Home News

Produk UMKM Tak Perlu Dibela, Yang Penting Dibeli

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

TERAS BERITA.ID – Produk lokal UMKM bukan hanya dibela tapi yang terpenting juga harus dibeli. Hal ini agar masyarakat semakin besar mencintai produk-produk lokal. Dampaknya, perekonomian masyarakat akan terus meningkat.

Hal itu dilontarkan Ketua Lombok Womanpreneur Club (LWC), Indah Purwanti Ningsih saat menjadi narasumber kegiatan Bincang Gemilang dengan tema” Women Inteprenuer” dalam rangka Road To HUT NTB ke-63 di Aula Kantor Diskominfotik NTB, Selasa 14 Desember 2021.

Dia mengakui semua program unggulan Pemerintah Provinsi NTB sudah tepat sasaran. Terutama program industrialisasi yang betul-betul memberikan dampak bagi peningkatan nilai tambah dari produk-produk UMKM di NTB.

“Kita wajib bersyukur, kita punya gubrenur yang sangat perhatian terhadap UMKM yang diperkuat melalui program industrialisasi kemudian diperkuat dengan Perda Bela Beli Produk Lokal,” ungkapnya.

Menurut dia, pelaku UMKM yang terbatas baik dari kualitas dan alat produksi nya, akan difasilitasi oleh pemerintah NTB melalui dinas-dinas terkait.

“Dari UMKM untuk UMKM, dari rakyat untuk rakyat. Kami juga terus melatih perempuan di NTB untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas produk-produk yang mereka kembangkan,” jelasnya sekaligus sebagai founder LWC itu.

Dilansir dari pikiranrakyat.com, Sekretaris Dinas Perdagangan NTB, Baiq Nelly Yuniarti mengatakan, program industrialisasi sebagai upaya agar bagaimana produk-produk UMKM NTB yang masih sederhana dan tradisional dapat ditingkatkan kualitasnya baik dari segi pembukusan dan ketahanan produk.

“Misalnya, selama ini kita masih memecahkan bambu dengan cara tradisional. Kalau pakai mesin khusus pemecah bambu maka hasilnya akan lebih rapi dan cepat. Begitu juga dengan produk kuliner lainnya,” jelasnya.

Selain itu, dengan adanya aplikasi NTB Mall sebagai program ungula Disdag NTB, merupakan market digitalnya untuk mengakomodir seluruh produk UMKM di seluruh NTB. Sehingga memudahkan para pelaku UMKM untuk mempromosikan produk-produk yang lebih luas lagi.

“Misalkan orang mau cari tepung khas Sumbawa bisa dibeli di NTB Mall tanpa harus ke Sumbawa,” tambahnya.

Tags: Ketua Lombok Womanpreneur Club (LWC)Mataram

Related Posts

No Content Available
Next Post

KJRI Cape Town Sambangi Pemakaman Ulama Indonesia di Port Elizabeth

Please login to join discussion
News

AKBP Malvino Edward Yusticia, Polisi Intelektual, Lulusan FBI Penumpas Narkoba Internasional

Juni 11, 2025

Terasberita.id - AKBP Malvino Edward Yusticia, S.H., S.I.K., M.H., M.S.S. lahir di Medan pada 9 Agustus 1985 dari keluarga yang...

Read more

Swasembada Pangan Bupati Sambas Lakukan Panen Jagung Serentak Kuartal II Di Desa Sepinggan

Juni 7, 2025

Bupati Sambas Serahkan Sapi Kurban Dari Presiden Prabowo Subianto di Desa Samustida

Juni 7, 2025

Mulai 6 Juni 2025 Barang Bawaan Jemaah Haji Reguler Bebas Pajak Bea Cukai

Juni 4, 2025

Pengamat Pendidikan Kritik Jam Masuk Sekolah Terlalu Pagi: Siswa Sulit Sarapan dan Kurang Fokus

Juni 4, 2025

seedbacklink

Teras Berita

Jalan MT Haryono Kav 10
Jatinegara, Jakarta Timur, DKI Jakarta

Follow us

No Result
View All Result
  • Homepages
    • Home Page 1
    • Home Page 2
  • News
  • Politics
  • National
  • Business
  • World
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Health
  • Lifestyle
  • Opinion
  • Science
  • Tech
  • Travel

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Exit mobile version