Teras Berita
No Result
View All Result
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
  • News
    • Pemda
    • Pemerintahan
  • BUMN
    • BUMDes
    • BUMD
  • Keuangan
    • Asuransi
    • CSR
  • Ekonomi Bisnis
  • Infrastruktur
  • Teras Kita
  • Teras Muslim
  • Tokoh Publik
  • UMKM
  • Wisata Budaya
No Result
View All Result
Teras Berita
No Result
View All Result
Home News

Petani Mulai Rasakan Manfaat Hilirisasi Food Estate Kalteng

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

PULANG PISAU – Hasil dari kegiatan integrasi pertanian di kawasan food estate di Kalimantan Tengah mulai dirasakan manfaatnya oleh petani.

Adapun komoditas utama diusahakan dalam integrasi ini adalah padi dan jagung dengan komoditas hortikultura, perkebunan, peternakan yang dilakukan dibawah bimbingan Kementerian Pertanian (Kementan) sejak tahun 2020.

Salah satu usaha peternakan yang sukses di lokasi ini adalah kegiatan peternakan itik yang dikelola kelompok tani (Poktan) Jaya Makmur di Belanti Siam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Saat ini, jumlah produksi itik di Kawasan food estate Belati Siam ini kapasitasnya sudah mencapai 10.000 ekor itik. Perbulannya, mampu menjual 1.500 itik dan 1.000 DOC.

Ketua Poktan Jaya Makmur, Parmin mengatakan, berdirinya peternakan itik ini semua dari bantuan Kementan pada 2020. Kementan memfasilitasi dari fisik bangunan, bibit itik, pakan dan fasilitas lainnya.

“Semua dari bantuan Kementerian Pertanian, kami hanya menyediakan lahannya saja. Kebetulan ini adalah lahan kas desa yang memang dipercayakan kepada kami,” kata Parmin saat ditemui di kandang peternakannya, Senin (13/2/2023).

Parmin mengaku belum pernah punya pengalaman dalam beternak itik. Namun setelah berdiskusi dengan 32 anggota poktannya, akhirnya memutuskan untuk mengambil program integrasi dari food estate ini.

“Selain memberikan bantuan, Kementan konsisten dalam memberikan pendampingan sampai kami bisa. Alhamdulillah hingga saat ini kita sudah berhasil menjual hingga 10.000 ekor. Tiap bulannya itu kami bisa jualan 1000 sampai 1500 ekor dewasa dan 700 sampai 1000 ekor DOC,” ungkap Parmin.

Dalam mengelola peternakan ini, Parmin dan kawan-kawan tidak serta merta meninggalkan kegiatan usaha taninya. Di kawasan ini, Poktan Jaya Makmur selain tetap menanam padi, juga menanam jeruk dan kelapa.

“Untuk peternakan ini kita mengelolanya secara bergantian. Waktunya paling 2 sampai 3 jam, setelah itu kembali ke sawah. Saat ini kelapa dan jeruk juga sudah mulai berbuah tidak lama lagi bisa dipanen,” terang Parmin.

Adanya peternakan itik ini juga cukup membantu pergerakan perekonomian masyarakat sekitar. Pasalnya, sudah terjadi inti plasma dalam hal beternak itik ini.

“Banyak warga desa yang beli DOC di sini untuk diternak di rumah masing-masing. Ada yang dijadikan petelur, ada juga yang dijadikan itik pedaging,” tukas Parmin.

Sementara, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pulang Pisau Godfridson menambahkan, di Kabupaten Pulang Pisau terdapat 10 kelompok yang menerima bantuan tersebut. Ke-10 kelompok itu kesemuanya berada di Kawasan food estate yakni di Kecamatan Maliku dan Kecamatan Pandih Batu.

“Untuk Kecamatan Maliku yakni di Desa Tahai Jaya dan Tahai Baru. Sedangkan di Kecamatan Pandih Batu tersebar di beberapa desa. Yakni Desa Pantik, Sanggang dan Belanti Siam. Untuk Belanti siam yang dapat yakni di Blok A dan Blok B. Pengembangan itik ini memang diinstruksikan di kawasan food estate,” ungkap Godfridson.

Godfridson mengaku, sebelum pelaksanaan program tersebut para kelompok terlebih dahulu mengikuti bimbingan teknis. Pada bimbingan teknis itu masing-masing kelompok diberi pelatihan bagaimana tata cara pelaksanaan ternak itik. Mulai dari pemeliharaan, produksi hingga telur.

“Kelompok penerima program tersebut berhasil. Bahkan pada 2020 lalu, produksi telur itik asin dari kelompok food estate itu juga dikirim ke istana presiden. Itu merupakan produksi food estate,” kata dia.

Menurut Godfridson, ternak itik itu selain membantu perekonomian kelompok juga sangat membantu masyarakat sekitar untuk mendapatkan telur itik.

“Kalau dahulu masyarakat harus ke kota untuk beli telur itik, sekarang tidak perlu. Selain mengurangi biaya perjalanan, harganya pun lebih murah,” tandasnya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menerangkan, pada tahun 2020 pemerintah telah menetapkan wilayah Kalimantan Tengah, khususnya Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas menjadi lumbung pangan atau food estate di luar Pulau Jawa dan sebagai salah satu program Strategis Nasional (PSN) 2020-2024.

“Pengembangan kawasan Food Estate berbasis model kelembagaan korporasi petani di lahan rawa Kalimantan Tengah ini sejatinya memiliki keunggulan komparatif seperti sumber daya lahan yang cukup luas, sumberdaya air dan iklim yang sesuai dan modal sosial budaya yang mendukung,” tutup Mentan SYL.

(drs)

Tags: Kementan RIPeternakan

Related Posts

News

Hadapi El Nino, Menteri Pertanian Dorong Daerah Siapkan Lumbung Pangan

Juli 4, 2023
News

Mentan SYL Bersyukur Kabupaten Klaten Panen Padi IP400, Segera Perluas Ke Daerah Lain

April 10, 2023
News

Tingkatkan Produksi, Kementan Siap Dampingi Petani Maros Akses KUR

Maret 31, 2023
News

Program Taksi Alsintan Dorong Kemandirian Petani dan Mekanisasi Pertanian

Maret 24, 2023
News

Kementan Penuhi Kebutuhan Sarana Pengairan di Kertawinangun lewat RJIT

Maret 24, 2023
News

Mentan SYL Launching BABE BUN dan Deklarasi Makassar: Jaga Resiliensi Perkebunan Indonesia

Maret 16, 2023
Next Post

Kekuatan Jurnalis, Netizen, Hingga Ahli Hukum Melahirkan Keadilan Bagi Rakyat Kecil

Please login to join discussion
Pemda

Sungai Pebayuran Dinormalisasi, Ini Alasan Pemkab Bekasi

Mei 9, 2025

TerasBerita.id - Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kabupaten Bekasi tengah melaksanakan kegiatan normalisasi sungai di...

Read more

Dokter Forensik Ungkap Proses Ekshumasi Soleh Darmawan Korban TPPO Kamboja 

Mei 9, 2025

Wamen Koperasi dan UKM RI Dijadwalkan Berkunjung Ke Sambas, Agenda Peluncuran Kopdes Merah Putih

Mei 8, 2025

Launching Kopdes Merah Putih di Sambas, Pemda Sambas Terima Kunjungan dari Dirut LPDB

Mei 8, 2025

Sepak Bola Persikasi: Dari Berdirinya hingga Menjadi Tim yang Diperhitungkan

Mei 8, 2025

seedbacklink

Seedbacklink

Teras Berita

Jalan MT Haryono Kav 10
Jatinegara, Jakarta Timur, DKI Jakarta

Follow us

No Result
View All Result
  • Homepages
    • Home Page 1
    • Home Page 2
  • News
  • Politics
  • National
  • Business
  • World
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Health
  • Lifestyle
  • Opinion
  • Science
  • Tech
  • Travel

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Go to mobile version