TERASBERITA.ID, SAMBAS – Dalam rangka mencegah sunting bagi pelajar di wilayah Kabupaten Sambas Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas launching aksi bergizi disekolah.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Sambas H. Satono, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sambas Hj. Yunisa,
Bupati Sambas, H. Satono membagikan 2000 tablet tambah darah kepada remaja putri tingkat SMP dan SMA di Kecamatan Tebas, Kamis (19/1/2023).
Aksi tersebut dalam rangka mensukseskan pencanangan Gerakan Nasional Aksi Bergizi di Kabupaten Sambas, yang mana kegiatan tersebut dipusatkan di SMA Negeri 1 Tebas.
Dalam kesempatan itu, sebelum meminum tablet tambah darah serentak, para remaja putri SMP dan SMA di Kecamatan Tebas juga diajak untuk memakan sarapan empat sehat lima sempurna.
Bupati H. Satono mengatakan, pembagian tablet tambah darah tersebut merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi resiko anemia atau kurang darah terhadap wanita usia subur pranikah.
“Gerakan Nasional Aksi Bergizi ini merupakan sosialisasi untuk menekan angka stunting di daerah. Remaja putri pranikah diberi tablet tambah darah agar mengurangi resiko anemia,” katanya.
Bupati H. Satono menjelaskan, remaja putri pranikah adalah wanita usia subur yang harus diberikan intervensi agar tidak menderita anemia atau kurang darah sebelum mereka menikah.
“Jika seorang remaja putri pranikah menderita anemia, maka anak yang dilahirkan beresiko tinggi untuk stunting. Untuk itulah kita akan terus melakukan sosialisasi ini sebagai langkah pencegahan dini,” katanya.
(deros)