TERASBERITA.ID, SAMBAS – Bupati Sambas, H. Satono didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas, Ferry Madagaskar, memantau langsung operasi pasar Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalbar di Terminal Pemangkat, Selasa (15/11/22).
Operasi pasar tersebut bertajuk Sultan Mart, dan dihadiri oleh Perwakilan Dinas Perindustrian Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalbar, unsur Forkopimda dan Forkopimcam Pemangkat.
Pagi-pagi sekali, ribuan orang yang sebagian besar adalah kaum ibu-ibu sudah antre di Terminal Pemangkat untuk mendapatkan pangan murah yang disediakan.
Bupati Sambas, Satono mengatakan, operasi pasar tersebut bertujuan untuk mengendalikan dan mitigasi inflasi pascakenaikan BBM subsidi. Dia berharap operasi pasar tersebut dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak kenaikan BBM subsidi.
“Operasi pasar ini menyediakan bahan pokok seperti beras, gula, bawang merah, bawang putih, minyak goreng dan lain-lain dengan harga terjangkau. Saya harap masyarakat terbantu dengan adanya operasi pasar ini,” kata Bupati Satono.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas, Ferry Madagaskar menambahkan, operasi pasar tersebut sudah digelar beberapa kali di Kabupaten Sambas atas kerjasama Pemda Sambas dan Pemprov Kalbar.
Diapun berterimakasih kepada Pemprov Kalbar, khususnya Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang telah rutin mengarahkan agar digelar operasi pasar di Kabupaten Sambas sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.
“Saya sangat berharap operasi pasar seperti ini terus digelar di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Sambas. Khusus untuk Kecamatan Pemangkat sendiri memang sudah beberapa kali, tentu itu perlu disyukuri,” pungkasnya.
(Dede Rosyadi)