TerasBerita.ID-Kabupaten Sambas menargetkan setidaknya 50 persen cakupan vaksinasi Covid-19 berhasil dicapai pada akhir November 2021.
“Kita sudah sampaikan beberapa hal penting terutama tentang pencegahan dan penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Sambas,” kata Bupati Sambas, Satono, Selasa (9/11).
Satono sudah meminta bantuan dari Forkopimda untuk menjadwalkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Kata dia, dia ingin mencapai 50 persen pada akhir November mendatang.
“Kita menargetkan, pada akhir November mendatang kita targetkan 50 persen masyarakat Kabupaten Sambas sudah tervaksin Covid-19,” katanya.
Kata Satono, mereka akan memaksimalkan vaksin Covid-19 kepada para pelajar yang ada di Kabupaten Sambas, dan juga masyarakat umum.
“Strateginya di antaranya adalah kita akan memaksimalkan vaksinisasi Covid-19 mulai dari pelajar SMP diatas 12 tahun hingga masyarakat umum,” katanya.
Dikatakan, saat ini Sambas masih berada di urutan 10 capaian vaksin Se-Kalimantan Barat.
“Sekarang cakupan vaksin meningkat meskipun sekarang jumlahnya masih di bawah kabupaten lainnya di Kalbar. Tapi mudah-mudahan kedepan tidak ada kendala,” tutupnya.
Sekretaris Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) Kabupaten Sambas, Firman mengatakan target capaian vaksin Covid-19 di Kabupaten Sambas dari Bupati Sambas, Satono pada akhir November mendatang mencapai 50 persen dirasakan realistis.
“Saya kira itu target yang realistis, untuk saat ini total sudah ada 178.242 orang sudah tervaksin Covid-19, atau sekitar 39.90 persen untuk vaksin tahap satu,” katanya.
Firman menilai, jumlah itu meningkat sangat pesat dari beberapa bulan sebelumnya.
“Jumlah ini meningkat pesat dalam beberapa bulan terakhir. Jadi kita optimis Sambas bisa mencapai 50 persen masyarakat tervaksin Covid-19 pada akhir November nanti,” katanya.
Kata Firman, dari 446.672 target masyarakat tervaksin Covid-19 minimal, kata dia, vaksin tahap satu terlebih dahulu.
“Minimal masyarakat kita vaksin tahap satu dulu, dan kurang lebih satu bulan selanjutnya baru tahap dua. Kita optimis, karena akhir-akhir ini masyarakat Sambas gotong royong mengatasi dampak Covid-19 ini, dan ingin beraktivitas normal jadi salah satu solusinya adalah vaksin,” tuturnya dilansir dari suarapemredkalbar.com.
Dengan gotong royong ini, kata Firman, dia berharap agar Sambas bisa segera terbebas dari pandemi Covid-19.
“Semakin banyak yang vaksin, semakin cepat kita bisa menjalankan kehidupan normal baru dan masyarakat bisa beraktivitas dengan normal seperti sedia kala,” tutupnya.