TerasBerita.id – Seorang remaja berusia 16 tahun berinisial D harus berurusan dengan warga di Kampung Pengarengan, Bekasi Utara, Kota Bekasi, setelah kedapatan mencuri sejumlah peralatan dan barang milik warga setempat.
Menurut Sumadi, seorang warga sekitar, D diduga mengalami depresi yang menyebabkan perilaku mencurigakan tersebut.
“Kami resah karena aksi pencurian ini bukan terjadi sekali, tapi beberapa kali. D mengambil barang yang mudah dijual, seperti panci dan barang bekas, mungkin untuk membeli minuman atau rokok,” kata Sumadi.
D merupakan warga pindahan yang tinggal bersama neneknya sejak satu tahun terakhir. Setelah ibunya meninggal, D diduga mengalami tekanan mental yang berat.
“Kondisinya memang begitu, mungkin karena stres juga. Bapaknya ada di Kebumen, jadi D tinggal sama neneknya,” jelasnya.
Dugaan depresi ini diperkuat dengan perilaku D yang kerap berbicara sendiri. Nenek D juga pernah membawanya ke pengobatan alternatif dan panti rehabilitasi, namun D lebih memilih melarikan diri.
Saat ini, warga telah berkoordinasi dengan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) kelurahan Kaliabang untuk membantu D. Rencananya, D akan dirujuk ke Dinas Sosial Kota Bekasi untuk mendapatkan rehabilitasi yang tepat. “Besok atau lusa, kami akan membawa D ke Dinas Sosial,” tandas Sumadi.